【bet365】Akankah Djoker & Serena Menguasai Lapangan Biru Keras “Down Under”? Odds Australia Terbuka 2016 Dibuka!

Sudah tiba di tahun 2016 namun petaruh tenis akan dimaafkan jika mengira saat ini masih tahun 2015 seiring para pemain bersiap menghadapi pertandingan besar pertama di Australian Terbuka. Juara bertahan Serena Williams dan Novak Djokovic sama-sama menjadi favorit teratas setelah melalui musim-musim dengan masing-masing tiga kemenangan grand slam tahun lalu.

Serena Williams, yang baru saja mendapat gelar Sportsperson of the Year dari Sports Illustrated, memberi tanda tanya yang lebih besar di antara keduanya. Ia belum berlaga lagi sejak kekalahan dari Roberta Vinci di semifinal AS Terbuka bulan September, memaksa target menyapu bersih grand slam terhenti di upset terbesar dalam sejarah olahraga masa kini.

Williams sudah beristirahat untuk menyegarkan diri secara mental namun pada penampilan persiapan untuk Australia Terbuka ia terpaksa mengundurkan diri karena cedera lutut. Usianya kini 34 tahun, sudah lewat masa-masa ketika luka dan lebam dapat hilang dengan tidur saja. Siap mental? Siap fisik? Kedua hal inilah yang harus dipertimbangkan para petaruh sebelum memberi dukungan untuk pemain wanita terbaik dunia ini dengan 4,00 di bet365.

【Odds Juara Tunggal Wanita Turnamen Australia Terbuka 2016】

※ Tanggal & Jam Odds Saat Ini: 18 Januari, 3:00 (GMT)

Jika bukan Serena, siapa? Itulah teka-teki yang harus dipecahkan para handicapper dalam memilah jajaran pemain wanita. Cedera dan sakit sudah menjatuhkan kebanyakan pemain unggulan, hingga bahkan seed No. 14 Victoria Azarenka ditempatlan di posisi kuat pilihan kedua dengan 4,50. Bukan sekadar harapan kosong; ia merasakan posisi nomor satu dunia pada masa absennya Williams serta sudah dua kali merebut gelar juara di Melbourne.

Australia Terbuka terkenal paling sering membawa pemain dengan odds rendah bergerak jauh di turnamen. Tahun lalu ada pemain Amerika Madison Keys dan ia akan menghadiahi pendukung dengan 51,00 jika dapat maju kejuaraan di 2016. Pemain Amerika lain Sloane Stephens, yang memberi kejutan bagi Melbourne tahun 2013 saat mencapai semifinal, terdaftar di 34,00 dan hal ini menarik jika dilihat sambil mempertimbangkan kemenangan karir keduanya pekan lalu di Auckland.

【Odds Juara Tunggal Pria Turnamen Australia Terbuka 2016】

※ Tanggal & Jam Odds Saat Ini: 18 Januari, 3:00 (GMT)

Di sisi pria, Big Four Djokovic, Murray, Federer, dan Nadal masih menguasai permainan, namun sebagaimana yang disebutkan Federer, Novak berhak mendapat “bintang kecil” di belakang namanya untuk penampilannya belakangan ini. Ia mencapai pertandingan final di ke-16 turnamen yang diikuti. Jika ada yang masih membutuhkan bukti kinerjanya yang terbaru, Djokovic menjatuhkan Nadal di final di Doha awal Januari, dan hanya mengalami kekalahan di tiga permainan in babak final. Djokovic memasuki kick-off gelaran besar 2016 sebagai pemimpin pemain favorit dengan 1,61.

Andy Muray merupakan seed No. 2 dan diberi odds 6,00. Sebeum mempertimbangkan meletakkan uang untuk pemain Inggris dengan serve keras ini, perhatikan juga handicap dengan kehamilan istrinya Kim, yang akan kembali ke London untuk melahirkan di awal Februari. Murray sudah menyatakan pada penyelenggara turnamen bahwa ia akan langsung terbang pulang jika kelahiran anaknya berlangsung lebih cepat dari yang dijadwalkan. Jika terjadi, tentunya bukan kabar bik bagi punter yang memegang Murray.

Roger Federer bermain dengan lebih baik memasuki pertengahan usia 30an dibandingkan pemain lain sejak Jimmy Connors namun ia masih belum memenangkan turnamen besar sejak Wimbledon 2012. Setelah runtunan kekalahan mengecewakan dari Djokovic, pemain Swiss berusia 34 tahun ini mengangkat Ivan Ljubicic, mantan pemain nomor tiga dunia, sebagai pelatih barunya sebagai upaya kembali memasuki puncak dunia tenis. Pendukung diberi angka 11,00 untuk pemain dengan 17 kali kemenangan pertandingan besar.

Nadal sudah menderita rentetan cedera mengecewakan dalam 18 bulan terakhir namun ia menyatakan memasuki turnamen 2016 dengan segar bugar. Ia bermain baik pada tutup musim 2015 dan jika memang ia siap mengejar bola di stadion lagi, tawarannya adalah odds 10,00.

Stan Wawrinka, satu dari sedikit pemain terpilih selain Big Four yang memenangkan kejuaraan besar dalam tujuh tahun terakhir, digadangkan akan kembali meramaikan gelaran ini dengan permainan backhand yang mematikan. Permainan terbaiknya adalah di atas permukaan lapangan lempung, namun ia mencapai perempat final di keempat grand slam dan memenangkan kejuaraan ini di tahun 2014 saat mengalahkan Nadal, yang berada di peringkat satu saat itu. Wawrinka merupakan satu dari tiga pemain pria yang memiliki kemenangan karir melawan setiap pemain Big Four. Pemain firasat akan menikmati odds Wawrinka di 13,00 jika ia meraih gelar grand slam lagi tahun 2016 di Melbourne.

Bicara soal firasat, kejuaraan kali ini akan menjadi kejuaraan ke-20 dan terakhir bagi pemain Australia Lleyton Hewitt. Hewitt merupakan pemain Australia pria terakhir dengan gelar juara pertandingan besar dari AS Terbuka 2001 dan Wimbledon 2002. Hewittt bersiap menduduki kursi pelatih tim Davis Cup Australuan di tahun 2016 dan jika ia berhasil memberikan upset terbesar – dan paling sentimental – dalam sejarah tenis, ia mengembalikan 751,00.

Permainan lokal yang lebih realistis mestinya datang dari pemain berusia 20 tahun Nick Kyrgios, yang sepanjang karir pendeknya lebih dikenal akan pemukulan raket dan makiannya daripada pernampilan bermain tenisnya. Namun ia mencuri perhatian di gelaran tunggal pria Australia Open 2013 dan merekam kemenangan yang mendorong karirnya dengan mengalahkan Federer tahun lalu. Kyrgios mungkin merupakan masa depan tenis pria. Taruhan dengan kemungkinan kecil ini memberi 41,00.